Majalah Qudwah edisi 57 Tema Dua Kawan Dalam Penjara

Rp13,000

Silahkan klik untuk info lebih cepat

Stok habis

Deskripsi

majalah qudwah edisi 57Rasulullah Shalallahu’alaihi wa Sallam banyak memberi wasiat kepada umatnya tentang pertemanan. Di antaranya yang sering kita dengar dari para dai adalah pertemanan yang menguntungkan yang diibaratkan oleh Beliau seperti berteman dengan seorang pedagang minyak wangi. Sejelek-jeleknya keadaan berteman dengan pedagang minyak wangi masih menguntungkan juga akibatnya yakni mencium bau harumnya.
Sebaliknya, perumpamaan pertemanan yang selalu merugikan adalah ibarat berteman dengan pandai besi. Sebagus-bagusnya keadaan berteman dengan pandai besi jelek juga akibatnya yakni mencium bau kurang sedap darinya. Apalagi jika sampai tepercik apinya. Tentu lebih jelek lagi keadaannya.
Demikian pula lah mungkin keadaan Nabiyulah Yusuf ‘Alaihissalam ketika sedang diuji Allah dijebloskan dalam penjara oleh penguasanya waktu itu. Bagi kedua orang temannya, keberadaan Nabi Yusuf ‘Alaihissalam di penjara itu ibarat kehadiran penjual minyak wangi. Dengan keberadaan Nabi Yusuf ‘Alaihissalam di situ, mereka mendapat siraman ilmu yang sangat berharga. Ilmu yang berasal dari Pencipta mereka, Dzat yang paling berilmu. Sehingga pertemanan dengan Nabiyuliah Yusuf ‘Alaihissalam mendatang manfaat yang tiada taranya untuk mereka berdua.
Akan Tetapi, bagi Nabi Yusuf ‘Alaihissalam pertemanannya dengan kedua kawannya di penjara tersebut pada awalnya ibarat berteman dengan pandai besi. Alih-alih mendatangkan manfaat, bahkan merugikan. Satu kawannya seperti ilham yang beliau miliki kemudian dihukum mati oleh raja. Adapun yang satu lagi yang dibebaskan dan hidup mulia di sisi raja dan lupa menyampaikan pesannya. Sehingga Beliau pun harus meringkuk di penjara lebih lama. Namun dengan pertolongan dari-Nya, akhirnya Nabiyuiiah Yusuf ‘Alaihissalam pun dibebaskan.
Pembaca yang kami cintai, pada edisi ini kami mengangkat kisah Nabiyullah Yusuf ‘Alaihissalam ketika dipenjara sebagai judul utama. Kisah yang sarat akan faedah ini semoga bermanfaat untuk kita di samping kisah-kisah menarik lainnya yang tidak lupa kami sertakan pula.
Nama Produk: Majalah Qudwah edisi 57 Tema Dua Kawan Dalam Penjara
Tema: Dua Kawan Dalam Penjara
Penerbit: Media Tashfiyah
Tebal: 100 halaman
Berat: 100 gram
Harga: Rp. 13.000 (jawa)
Daftar Isi:
ANBIYA’: Dua Kawan Dalam Penjara
BIOGRAFI: Imam Pelintas Madzhab
NUBUWWAH: Yuk, Shalat Berjamaah
ASBABUN NUZUL: Petaka Bertanya
KHAIRUL UMMAH: Panglima Kebal Racun
ULAMA: Al Hasan bin Sufyan al Fasawy
KISAHKU: Memetik Buah Hidayah
MASA DEPAN: Adakah Syafaat Bagi Orang-orang Kafir?
KHUTBAH JUM’AT: Muhasabah
SAMAWI: Dzul Qarnain, Sang Penakluk Negeri
KARAMAH: Wasiat Umar bin Khaththab
ULAMA: Yang Dikuliti Wajahnya
ASBABUL WURUD: Kesudahan yang Mengerikan
TARIKH: Thaun Amwas
MAUIZHAH: Mengobati Penyakit Masyarakat
NISWAH: Guru Wanita Generasi Pertama
TOBAT: Kunci Untuk Bertobat

Informasi Tambahan

Berat 0.1 gram

Ulasan

Belum ada ulasan.

Jadilah yang pertama memberikan ulasan “Majalah Qudwah edisi 57 Tema Dua Kawan Dalam Penjara”