Obral!

Terjemah Syarah Kasyfu Subhat

Harga aslinya adalah: Rp72,000.Harga saat ini adalah: Rp57,600.

Silahkan klik untuk info lebih cepat

Deskripsi

terjemah kasyfu subuhatTerjemah syarah kasyfu subhat adalah sebuah syarh (penjelasan) yang ringkas untuk kitab karya Syaikhul Islam Muhammad bin ‘Abdul Wahhab rahimahullah. Sebuah kita berisi pembahasan belasan syubuhat (kerancuan) dari kalangan orang-orang yang berbuat kesyirikan dan beliau membantahnya dengan bantahan yang paling bagus dan dikuatkan dengan dalil al quran dan sunnah. Bantahan ini disertai dengan kemudahan dalam memahami makna dan jelasnya cara pengungkapan. Semoga Allah  subhanahu wa ta’ala memberikan pahala kepadanya atas upayanya ini. Dan agar memberikan manfaat dengannya kepada semua para hamba-Nya, sesungguhnya Ia adalah Dzat Yang Maha Mampu atas segala sesuatu.
Judul: Terjemah syarah kasyfu subhatkasyfu subuhat
Penyusun: Asy Syaikh Muhammad bin Shalih al Utsaimin Rahimahullah
Penerbit: Gema Ilmu
Dimensi: 17 X 24 cm
Isi: 200 hal
Berat: 310gram
Biografi Penulis Matan
Biografi Ringkas Syaikh Muhammad Bin Shalih Al-’Utsaimin v
Pendahuluan
Penjelasan Basmalah
Ilmu Dan Tingkatan Pengetahuan
Beda Antara Rahmat Dan Ampunan (Maghfirah)
Definisi Tauhid Dan Macam-Macamnya
Tujuan Agama Para Rasul
Penjelasan Salahnya Ahli Tarikh Tentang Rasul Pertama
Nuh Adalah Rasul Pertama Berdasar Al-Quran, Sunnah Dan Ijma’
Ghuluw, Definisi Dan Macam-Macamnya
Siapakah Orang Shalih?2
Wadd, Suwa’, Yaghuts, Ya’uq, Dan Nasr
Musykilah Dan Jawabnya Tentang Turunnya Nabi Isa Pada Akhir Zaman
Penjelasan Keadaan Orang-Orang Kafir Yang Diutus Kepada Mereka Rasulullah
Dalil Bahwa Orang Kafir Quraisy Mengakui Tauhid Rububiyyah
Definisi Ikhlas
Doa, Definisinya, Dan Macamnya
Menyembelih, Definisi Dan Penjelasan Bentuk-Bentuk Yang Diperoleh Dengannya
Nadzar, Definisinya
Istighatsah Dan Macam-Macamnya
Pengakuan Dengan Tauhid Rububiyyah Semata Tidak Memasukkan Orang Quraisy Ke Dalam Islam
Penjelasan Bahwa Tauhid Itu Makna La Ilaha Ilallah
Tafsir Syahadat
Tahunya Orang-Orang Kafir Quraisy Tentang Makna La Ilaha Illallah
Yang Dikehendaki Dengan Kalimat Tauhid Yang Agung Ini Adalah Maknanya Bukan Semata Lafadznya
Sungguh Aneh Orang Mengaku Islam Tetapi Tidak Mengetahui Tafsir Kalimat Ini
Pendapat-Pendapat Tentang Makna La Ilaha Illalllah
Firman Allah: “Sesungguhnya Allah Tidak Mengampuni Dosa Syirik” apakah Mencakup Syirik Kecil
Jika Seseorang Mengetahui Kesyirikan dan Mengetahui Agama Para Rasul dan Mengetahui Kejahilan Kebanyakan Manusia, Itu Akan Memberikan Dua Faedah Agung
Ucapan Penulis: “Jika Engkau Mengetahui Bahwa Orang-Orang Bisa Kafir Dengan Satu Kalimat Yang Keluar Dari Lidahnya Padahal Dia Mengucapkannya Dalam Keadaan Jahil, Maka Dia Tidak Diberi Udzur Dengan Kejahilan”
Apakah Imam Muhammad Bin Abdul Wahhab v Tidak Berpendapat Bahwa Kejahilan Merupakan Udzur?
Pejelasan Tambahan Yang Penting Tetang Udzur Dengan Kejahilan
Asal Orang Yang Mengaku Islam Dia Tetap Islam Sampai Dibuktikan Hilangnya Hal Itu Sesuai Dengan Dalil Syar’i
Kewajiban Sebelum Menghukumi Dengan Kekafiran Untuk Memperhatikan Dua Perkara Penting
Apakah Disyaratkan Seseorang Mengetahui Tentang Akibat Penyelisihan (Syariat)
Mawani’ Takfir (Penghalang-Penghalang Pengkafiran)
Termasuk Hikmah Allah Dia Mengutus Seorang Nabi Kecuali Mesti Allah Jadikan Musuh-Musuh Baginya
Orang-Orang Kafir Memerangi Para Rasul Dan Para Pengikut Mereka Dengan Membuat Keraguan Dan Permusuhan
Wasiat Untuk Bersabar Dan Peringatan Dari Musuh-Musuh Tauhid
Wajib Seorang Muwahhid Untuk Belajar Ilmu Agama Yang Menjadi Senjata Baginya Untuk Memerangi Setan-Setan Itu
Orang Awam Dari Kalangan Muwahhid  Bisa Mengalahkan Seribu Ulama Kesyirikan
Pasukan Allah Merekalah Yang Akan Menang Dengan Hujjah Sebagaimana Mereka Juga Akan Menang Dengan Senjata
Yang Dikawatirkan Atas Seorang Muwahhid Yang Menempuh Satu Jalan Tetapi Dia Tidak Dilengkapi Senjata
Ahlu Bathil Tidak Mendatangkan Hujjah (Alasan) Kecuali Di Dalam Al-Qur’an Dan Sunnah Ada Yang Membatalkannya
Jawaban Terhadap Ahlli Bathil Ada Dua Cara, Yaitu Global Dan Rinci
Penjelasan Faedah Metode Ini
Kita Tidak Mempertentangkan Antara Al-Qur’an Dan Sunnah Yang Shahih
Musuh-Musuh Allah Mempunyai Protes-Protes Terhadap Agama Para Rosul Yang Dengannya Mereka Menghalangi Manusia Darinya
Jika Dia Berkata: “Kami Tidak Menyekutukan Allah … Tetapi Aku Seorang Yang Berdosa Sedangkan Orang-Orang Shalih Mempunyai Kedudukan Di Sisi Allah, Dan Aku Meminta Dari Allah Dengan Melalui Mereka” Dan Jawabannya
Jika Dia Berkata: “Ayat-Ayat Yang Turun Tentang Orang Yang Mengibadahi Berhala-Berhala Maka Bagaimana Kalian Menjadikan Para Nabi Yang Shalih Seperti Berhala-Berhala” Dan Jawabannya
Jika Dia Berkata: “Orang-Orang Kafir Menginginkan Dari Para Nabi Dan Orang Shalih, Sedangkan Aku Tidak Menginginkan Dari Mereka Tetapi Aku Memaksudkan Mereka Mengharap Syafaat Mereka Dari Allah” Dan Jawabannya
Jika Dia Berkata: “Aku Tidak Mengibadahi Kecuali Kepada Allah Sedangkan Sikap Bersandar Kepada Orang-Orang Shalih Dan Berdoa Kepada Mereka Bukanlah Ibadah” Dan Jawaban Mereka
Jika Dia Berkata: ‘Apakah Engkau Mengingkari Syafaat Nabi n Dan Berlepas Diri Darinya?” Dan Jawabannya
Jika Dia Berkata: “Nabi n Diberi Syafaat Sedangkan Aku Meminta Kepada Beliau Dari Apa Yang Diberikan Allah l Kepadanya” Dan Jawabannya
Jika Dia Berkata: “Aku Tidak Menyekutukan Dengan Allah l Sedikitpun Tetapi Bersandar Kepada Orang Shalih Dan Berdoa Kepada Mereka Bukankah Kesyirikan” Dan Jawabannya
Jika Dia Berkata: “Kesyirikan Itu Adalah Mengibadahi Berhala, Sedangkan Aku Tidak Mengibadahi Berhala-berhala” dan jawabannya
Kesyirikan Orang-Orang Dulu Lebih Ringan Daripada Kesyirikan Orang-Orang Belakangan Karena Dua Perkara
Di Antara Syubhat Terbesar Orang Yang Sesat: Ucapan Mereka Sesungguhnya Orang-Orang Yang Al-Qur’an Turun Kepada Mereka Tidak Bersyahadat La Ilaha Illallah Wa Anna Muhammadan Rasulullah Sedangkan Kami Bersyahadat Dengan Hal Itu, Maka Bagaimana Kalian Menjadikan Kami Semisal Mereka?” Dan Jawabannya
Jika Dia Berkata Bahwa “Orang-Orang Dulu Dikafirkan Kecuali Karena Mereka Menyatukan Antara Kesyirikan Dan Mendustakan Al-Qur’an Dan Rasulullah n” Dan Jawabannya
Termasuk Hal Yang Paling Bermanfaat Dari Lembaran-Lembaran Ini Adalah Jawaban Dari Syubhat Orang Yang Berkata: “Apakah Kamu Mengkafirkan Sebagian Kaum Muslimin Padahal Mereka Bersyahadat La Ilaha Illallah, Shalat Dan Puasa”
Jika Dia Berkata: “Sesungguhnya Bani Israil Tidak Kafir Ketika Mengatakan Kepada Musa ‘Jadikan (Untuk Kami) Sesembahan-Sesembahan’ Dan Orang-Orang Yang Berkata Kepada Nabi n ‘Jadikan Untuk Kami Dzat Anwath’ Itu Tidak Kafir, Serta Jawabannya
Jika Dia Berkata: “Sesungguhnya Nabi n  Mengingkari Usamah Yang Membunuh Orang Yang Mengucapkan La Ilaha Illallah Dan Beliau Bersabda: ‘Aku Diperintahkan Untuk Memerangi Manusia Hingga Mengucapkan La Ilaha Illallah’. Sehingga Barangsiapa Yang Mengucapkannya, Dia Tidak Kafir Dan Tidak Dibunuh Meskipun  Melakukan Perbuatan Apa Saja” Serta Jawabannya
Jika Dia Berkata: “Manusia Pada Hari Kiamat Beristighatsah Kepada Para Nabi, Maka Ini Menunjukkan Bahwa Istighatsah Dengan Selain Allah l Bukanlah Kesyirikan” Dan Jawabannya
Hukum Meminta Doa Dan Sikap Salaf Shalih Dari Permasalahan Ini
Jika Dia Berkata: “Sesungguhnya Nabi Ibrahim q Dilemparkan Ke Dalam Api Dan Diberi Tawaran Jibril Dan Berkata ‘Apakah Engkau Mempunyai Kebutuhan’, Kalau Isighatsah Dengan Makhluk Adalah Kesyirikan, Maka Jibril Tidak Akan Menawarkan Kepada Nabi Ibrahim q” Dan Jawabannya
Permasalahan Yang Besar Dan Penting Penutup Kitab Syaikhul Islam Muhammad Bin ‘Abdul Wahhab v
Penutup Mengembalikan Ilmu Kepada Allah Dan Shalawat Dan Salam Kepada Nabi Dan Pilihan-Nya

Informasi Tambahan

Berat 0.32 gram

Ulasan

Belum ada ulasan.

Jadilah yang pertama memberikan ulasan “Terjemah Syarah Kasyfu Subhat”