Deskripsi

Dalam tahun Masehi, kini kita berada di tahun 2017. Dalam sejarahnya, disebutkan bahwa penanggalan Masehi dimulai sejak kelahiran Isa Al Masih ‘alaihissalam. Padahal sebelum Isa, telah hidup umat manusia mungkin ratusan ribu tahun sebelumnya yakni sejak zaman Nabi Adam ‘Alaihissalam. Dalam hitungan tahun Hijriyyah, kini kita berada di tahun 1439. Berarti sudah 14 abad lebih kita lewati semenjak Rasulullah Shalallahu’alihi wa sallam hijrah ke Madinah. Padahal Rasulullah Shalallahu’alihi wa sallam pernah bersabda bahwa jarak antara habisnya usia dunia (bangkitnya Hari Kiamat) dengan diutusnya beliau sebagai nabi dan Rasul adalah ibarat jari telunjuk dan jari tengah-saling berdekatan.
Inilah yang menjadikan kita yakin bahwa akhir kehidupan dunia akan datang tidak berapa lama lagi. Terlebih lagi, Rasulullah Shalallahu’alihi wa sallam pun pernah menyampaikan tanda-tanda akan bangkitnya Hari Kiamat. Baik tanda-tanda kecilnya (yang masih agak jauh dari Hari Kiamat) maupun tanda-tanda besarnya (yang sudah dekat). Tanda-tanda kecilnya, satu per satu ternyata sebagiannya sudah kita saksikan.
Pembaca yang semoga dirahmati Allah, Majalah Qudwah edisi ini menyajikan pembahasan utama tentang semakin dekatnya Hari Akhir. Membahas tentang tanda-tanda kecil dari kebangkitan Hari Kiamat. Tiada yang kita harapkan dari mendengar berita-berita itu selain agar semakin menambah iman kita. Untuk kemudian segera bersiap-siap menyongsongnya dengan amal saleh. Karena kedatangannya adalah sebuah kepastian yang tak mungkin terhindarkan.
Yang terpenting adalah justru bagaimana kita mempersiapkan diri untuk menghadapi kedatangannya.
Nama Produk: Majalah Qudwah edisi 54 Tema Kiamat Semakin Dekat
Tema: Kiamat Semakin Dekat
Penerbit: Media Tashfiyah
Tebal: 100 halaman
Berat: 100 gram
Harga: Rp. 12.000 (jawa)
Daftar Isi:
FOKUS: Kiamat Semakin Dekat, Kemaksiatan Merajalela, Kedustaan Merebak, Permulaan Kiamat, Prahara Pembunuhan, Pertempuran yang Mematikan
ANBIYA’: Kisah Putra Ya’qub, Buat Kita Takjub
KHAIRUL UMMAH: Sang Pemilik Hari Uhud
KHUTBAH JUM’AT: Mulia dengan Hijab
ASBABUN NUZUL: Kemenangan Gemilang
BOGRAFI: Tokoh yang Bersahaja
NISWAH: Kisah Sepotong Roti
NUBUWWAH: Si Burung Kecil dan Tuannya
KISAHKU: Jangan Pergi, Khusnuzhan…
RIHLAH: Petaka Negeri Tanpa Rasa Aman
KSAHKU: Berpijak di Atas Hidayah Ilahi
TOBAT: Bersamaku Ada Pengawas
TARIKH: Penaklukan Kota Ma Sabadzan
Ulasan
Belum ada ulasan.