Majalah Asy-Syariah Edisi 99 1435H-2014 dan Sakinah

Rp12,000

Silahkan klik untuk info lebih cepat

Stok habis

Deskripsi

gemailmu.com-cover-depan-majalah-asy-syariah-edisi-99-1435h-2013-dan-sakinahJudul: Majalah Asy-Syariah Edisi 99 1435H-2014 dan Sakinah
Tema : Iman Kepada Kitab-kitab
Penerbit: Oase Media
Tebal: 112 halaman
Fisik: 16 cm x 24 cm, uv, soft cover, 8 halaman color
Harga: Rp 12.000

Pengantar Redaksi Majalah Asy-Syariah Edisi 99 1435H-2014 dan Sakinah

Al-Quran vs Kitab-kitab Palsu

Di antara rahmat Allah subhanahuwata’ala, Dia mengutus para nabi dan rasul agar memberi peringatan dan kabar gembira kepada
manusia. Allah   juga menurunkan kitab-kitabNya bersama mereka sebagai petunjuk jalan hagi manusia di tengah kegelapan. Ini tentu menjadi nikmat yang sangat besar.

Namun, sadarkah kita akan nikmat ini? Sadarkah manusia bahwasanya sebelum diutusnya nabi dan diturunkannya kitab, mereka dalam kesesatan yang nyata? Oleh karena itu, menjadi kewajiban kita untuk mengimani semua kitab yang Allah turunkan, baik yang Allah subhanahuwata’ala sebutkan namanya maupun tidak, sebagai kalam Allah yang wajib dipegang teguh oleh setiap nabi dan kaumnya. Hingga datang syariat al-Qur’an yang wajih dipegang oleh seluruh manusia di sepanjang masa dan tempat, membenarkan apa yang sudah dijelaskan pada kitab-kitab sebelumnya, memperbarui Serta mengoreksi ajaran ajaran sebelumnya yang telah diubah dan dirusak oleh kaumnya.

Maka, mengimani kitab-kiitab Allah adalah perkara yang sangat pokok dalam kehidupan. Dalam banyak ayat al-Qur’an Allah menyebutkan azab dan kebinasaan yang menimpa umat terdahulu sebagai akibat pendustaan mereka terhadap kitab-kitab Allah . Demikian pula azab akhirat. Allah kabarkan bahwa orang-orang yang kufur terhadap al-Qur’an dan merendahkannya dengan perkataan, “Al-Qur’an hanyalah ucapan manusia” akan Allah campakkan ia ke dalam neraka Saqar, setelah kehinaan yang dia sandang di kehidupan dunia.

Namun, keimanan terhadap kitab-kitab Allah tentu bukan sekadar mengatakan, “Saya telah mengimani ktab-kitabNya.” Ada beberapa perkara yang harus kita imani dan amalkan sehagai bukti keimanan kepada kitab-kitab Allah, di antaranya: meyakini dengan pasti tanpa sedikit pun keraguan bahwa kitab-kitab Allah semuanya turun dari sisi Allah. Juga meyakini bahwa kitab-kitab tersebut, adalah kalam (firman)’Allah, bukan makhluk. Allah berbicara (berfirman) secara hakiki sesuai dengan kehendak-Nya.
Jadi, apa yang tertulis dalam mushaf, dihafalkan dalam dada, dilafadzkan dengan lisan, direkam dalam kaset-kaset, ataupun diperdengarkan dalam siaran-siaran radio, semua itu kalam Allah bukan perkataan Jibril bukan pula perkataan Nabi Muhammad Masih banyak lagi konsekuensi dari Keimanan kita terhadap al-Qur’an.

Al-Qur’an juga bersifat universal, berlaku untuk jin dan manusia, dari segala ras dan suku bangsa. Al-Qur’an juga Allah tetapkan sebagai kitab yang berlaku dan menjadi pedoman hingga akhir Zaman. Oleh karena itu, Allah menjamin penjagaannya clan segala macam peruhahan hingga akhir zaman, baik perubahan lafadz maupun makna.

Kini, dari masa ke masa al-Qur’an terus dihafal jutaan umat Islam, al-Qur’an masih diambil dengan cara talaqqi dan ‘ardh sehingga sanadnya masih bersambung hingga kepada Rasulullah. Tidak ada satu pun kesalahan pasti diluruskan, dan tidak ada satu pun upaya mengubah al-Qur’an pasti terbongkar makarnya. lnilah yang menjadikan teolog kristiani dan Yahudi merasa geram dan hasad menyaksikan penjagaan al-Qur’an yang luar biasa, yang tidak mereka dapatkan pada Taurat dan Injil. Kedua “kitab” yang bertabur kontradiksi itu menjadi salah satu bukti nyata bahwa di dalamnya terdapat banyak peruhahan. Mungkin ini adalah salah satu alasan mengapa kalangan awam Nasrani dilarang mempelajari kitab mereka dengan serius. Pembacaan al-Kitab dibatasi pada para penginjil.

Demikianlah al-Qur”an yang begitu istimewa, yang akan terus dijaga Allah hingga hari akhir. Maka dari itu, di tengah maraknya kitab-kitab palsu, masihkah kita ragu akan kebenaran al»Qur’an?

 

Informasi Tambahan

Berat 0.16 gram